Bulan puasa di bulan Romadhan
adalah waktu yang tepat untuk beramal atau berbuat kebaikan. Karena di
bulan ini segala amal perbuatan baik akan dilipatgandakan oleh Allah
Swt. Masuk akal memang. Orang lapar dan haus eh masih bisa berbuat baik
dan bermanfaat. Bukankah suatu hal yang luar biasa dalam keadaan badan
lemah bisa berbuat banyak berupa ibadah kepada Allah.
Salah satu ibadah yang menjadi kesenangan Nabi Muhammad SAW di bulan suci Ramadhan adalah membaca Alquran.
Dan sangat dianjurkan pada ummatnya untuk membaca Alquran di bulan ini.
Membaca alquran sangat besar pahalanya. Dalam setiap huruf yang kita
baca, akan dibalas oleh Allah 10 derajat. 10 pahala dalam setiap huruf
Alquran yang anda baca. Itu kata Nabi loh. Betapa besar dan berlipat
gandanya jika kita mampu membacanya di bulan penuh rahmat dan maghfiroh
ini.
Pengalaman saya membaca Alquran
sungguh luar biasa. Rahasia Allah swt adalah dengan membaca Alquran
walau hanya 1 lembar, 2 lembar atau bahkan 1 juz maka bisa menyegarkan tenggorokan dan perut.
Saya tidak tahu kenapa itu saya rasakan. Mungkin anda bisa mencobanya
dan berbagi pengalaman di sini. Setiap kali saya membaca Alquran maka
tenggorokan seperti terasa segar seakan disiram dengan air. Sehingga
rasa haus dan lapar tidak saya rasakan lagi.
Dalam
sebuah kisah disebutkan bahwa ada seorang ulama/waliullah tidak mau
membaca Alquran di bulan Ramadhan. Ketika ditanya oleh santrinya kenapa
tidak mau membaca Alquran, maka ia menjawab, jika saya membaca Alquran
maka saya seperti merasakan ada air masuk ke dalam tenggorokanku. Untuk
itulah saya tidak membaca Alquran.
Istimewa
sekali. Dan itu ternyata juga saya rasakan sendiri. Walau tidak seperti
yang dialami ulama tersebut tapi paling tidak menjadi motivator bagi
kita untuk memperbanyak baca Alquran. Jadi mau tidak
loyo dan merasa segar di bulan Ramadhan ya bacalah Alquran. Di samping
berpahala juga bisa membuat puasa kita lebih bergairah dan tenang.